Iklan

Sunday, June 20, 2010

Pikiran dan Batin



Pikiran dan Batin bekerja sama dengan niat yang muncul dari ucapan,perbuatan,prilaku,gaya,sifat,etika,moral,tingka_laku,jiwa,dan sebagainya itu.
keterangan lebih lanjut dapat hubungi Alamat E_Mail:www.Tjung_teck@yahoo.com atau E_Mail:www.candasilo@yahoo.com

Pikiran dan Batin merupakan perjalan yang saling berhubungan dengan sesamanya dimana pikiran muncul disaat itu batin pun muali bekerja,namun pikiran yang mulai muncul atau berjalan dengan bermacam-macam ide,komental,nait,agumentasi,metode,dan apa saja yang akan muncul walaupun pikiran kacau atau pikiran yang tenang itu akan muncul seketika dengan keinginan dan hawa nafsu yang muncul disaat,maka batin pun bekerja dengan menterjermakan semua keinginan pikiran,seperti berbicara dalam batin dan suara hati pun muncul dengan bermacam-macam dari keinginan dari pikiran,sehingga prilaku pun muncul disaat itu dengan melihat orang lagi marah,menagis,tertawa,sedih,gembira,emosi,bercinta,kasih sayang,cemburu,dan sebaginya bisa dilihat seperti munculnya dari pikiran dan batin bekerja dan sampai muncul uncapan dan prilaku yang muncul di saat itu.

Prilaku yang muncul tentunya semua berasal dari pikiran yang bekerja di saat mata melihat apa saja yang di sekitarnya dan yang tersimpa di dalam otak manusia selama pengalaman hidupnya di mana berada,maka setiap pikiran muncul batin pun bekerja dengan bentuk nafsu keinginan yang muncul juga di saat itu,walau pun semua itu dalam bentuk pikiran yang sehat dan pikiran yang kurang sehat,baik dan buruknya pikiran itu muncul,sehingga sejak itu manusia mulai hidup dengan kehidupannya yang beraneka ragam dari setiap sisi kehidupan lingkungan dimana berada itu,akan tetapi semua bisa di lihat dengan keyakinan dari dalam diri untuk menetukan pikiran yang akan muncul dan batin yang berbicara dan keputusan pun kembali ke pikiran apakah semua pikiran akan di utarakan oleh batin dan akan di ucapkan dari mulut dan prilaku yang muncul pun keputusan kembali berasal dari pikiran dan batin yang mempertimbangkannya apakah di ucapkan atau di simpan sebagai rahasia pribadi dan sebaginya di dalam kehidupan ini bisa terjadi dimana saja kalau keinginan dan tekat untuk mulai mengambil keputusan,walau pun banyak yang mengunakan jalan nekat untuk memutuskan suatu keputusan kalau benar akan benar akan tetapi kalau salah akan salah juga keputusan yang akan di jalankan itu.

Pikiran yang tenang adalah pikiran yang bisa mengendalikan pikirannya sendiri walaupun pikiran keadaan apa pun,sedangkan batin juga bisa tenang adalah batin yang bisa mengendalikan batinnya sendiri walau pun batin keadaan apa pun di saat itu,ini adalah jalan yang terbaik untuk mengendalikan kehidupan ini dengan baik baik dari segala segi bidang kehidupan supaya pikiran dan batin yang seimbang dan terkendali oleh dirinya sendiri yang hal yang terbaik bagi kehidupan manusia dimana berada dengan kehidupannya di mana lingkungan kehidupan ini bisa berjalan dengan norma-norma kehidupan itu.walaupun kehidupan itu belum tentu bisa di kendalikan baik pikiran orang lain yang hidup bersama-sama dengan kehidupan ini,yang terpenting mau kembali untuk menyeimbangkan pikiran dan batin yang tidak terkendali itu hal yang terbaik di dunia ini.

Saturday, March 7, 2009

Meditasi di lang phai mat chia mit

Namo tassa bhagavato Arahato sammasambuddhassa 3x

Meditasi merupakan hal yang baik di lakukan dimana saja seperti halnya yang di lakukan oleh para bhikkhu yang ada di lang Phai mat chia mit,dimana selama masa vassa dan memasuki massa vassa di desa itu,desa itu di pimpin ole sorang prak khru yang pada saat itu lagi berada di jerman,disaat itu juga kami yang berwasa di lang phai matt chia mit itu berjumlah lebih kurang ada 7 orang bersama long po sam wan 3 orang dari korat propinsi,satu orang Indonesia yang berupa bhikkhu candasilo,2 orang lagi dari dan te lott,sehingga kami bersama-sama melaksanakan spritualtiy dari massa vassa itu di sana,selama massa vassa itu dapat kami laksanakan berupa baca paritta suci cheng thing,dan Meditasi setiap hari yang di kodiner atau di pimpin oleh long Po san wan itu,jadi setiap padi dan sore menyapu kalau malam hari Cheng thing dan Meditasi,Pindapatta setiap harinya tentuya di pagi hari dan makanan bersama-sama umat dan yang terkumpul setiap hari Pindapatta di desa dan megeliligi desa lang pai mat chia mit itu,setipa bangun pagi dapat dilihat berupa lintasan persawahan dari desa-desa itu,seperti halnya dengan melihat petani-petani yang bercocok tanam di areal persawahan ,sehingga setiap pindapatta dapat melihat areal persawahan yang terbentang luas dan menghijau,dari perjalanan Pindapatta di pagi hari itu banyak yang di kumpulkan berupa nasi,sayur,buah-buahandan lain-lainnya,akan tetapi disaat itu banyak yang di peroleh berupa nasi satu sendok di dalam Patta para bhikkhu itu setiap kali pindapatta di desa itu.

setelah kembali hasil pindapatta itu kami makan bersama-sama bhikkhu yang lain dan sama umat yang berdana makanan datang ke vihara atau tample dimana para bhikkhu melaksanakan Pindapatta itu,ritual makanan bersama itu untuk para bhikkhu setelah makanan di kumpulkan jadi satu dan di susun kembali makan itu oleh umat tentunya dari uamt penduduka desa itu yang datang untuk hadir bersama-sama untuk berdana makanan kepada bhikkhu,setelah selesai acara makanan pagi dapat terlaksana dengan baik dan diserakan kembali oleh umat yang hadir pada saat itu juga,dan ritual dapat dilaksanakan oleh long Po itu sendiri dan berserta bhikkhu yang hadir disaat itu juga dan long Po beserta para bhikkhu membacakan parita suci dan pelimpahan jasa ke pada umat yang berdana makanan baik yang di rumah dan yang datang dari rumah,sehingga baca paritta itu berjalan dengan baik dan umat yang hadir pada saat itu menuangkan air suci dan paritta suci yang dibacakan oleh para bhikkhu,sampai dengan acara makan oleh para bhikkhu,selesai makan kami membersikan patta sisa makanan yang ada dan menyucikannya dengan bersih,setelah itu sisa makanan dapat dibagikan kepada umat disaat itu jadi setelah selesai para bhikkhu kembali ketempat kutinya masing-masing dan membersikan lantai dan membersikan kuti setiap hati,dan di sore hari para bhikkhu menyapu lingkungan vihara atau tample setelah itu para bhikkhu istirahat dan minum teh,kokolah.kopi,dan bercerita dengan teman-teman para bhikkhu dan kembali untuk madi bersikan badan dan menuggu saip-saip untuk Cheng thing di malam hari,setelah malam hari long po dan para bhikkhu berkumpul di vihara atau tample dan untuk melaksanakan cheng thing dan Meditasi disaat itu juga hadir oleh para umat dari desa yang ingin ikut berseta para bhikkhu melaksanakan sprituality dari Ajaran shang Buddha.

Sprituality berjalan dengan baik di antara desa dan hutan itu disaat malam hari dapat dilihat berupa kegelapan dan bunyi jangkrik dan binatang malam,cheng thing dapat dikumandangkan dengan paritta suci,selesai itu Meditasi yang di pimpin oleh long po dan para bhikkhu terhening selama satu jam penuh,dan umat yang hadir disaat itu juga mengikuti acara Meditasi itu dan yang sampai selesai ada yang pulang karena ke malaman,sampai dengan meditasi di dalam kuti setelah satu jam Meditasi,dan para bhikkhu berjalan kaki dimalam hari dan kembali kekuti masing-masing dan melanjutkan Meditasi di desa dan hutan itu.kalau dimalam hari terdengar cuman anjing-anjing desa dan hutan yang mengongong kian kemari,kadang-kadang Meditasi tidak konsentrasi akibat dari gongongan anjing desa itu,apa lagi dimusim hujan kadang-kadang para bhikkhu berjalan selesai Meditasi dengan membawak payung dan kembali kekuti masing-masing untuk melaksanakan Meditasi di kuti,kalau di musim hujan di lang pai mat chia mit itu sangat deras sekali dimana petir menyambar dan hujan yang sangat lebat sekali kadang-kadang sampai banjir,disaat itu antara vihara atau tample ada iriglasi yang berbentuk kolam itu meluap dan disaat itu para bhikkhu membuat paret untuk mengairkan kesawah penduduk supaya tidak banjir dan mengenangi areal vihara atau tample itu,jadi disaat itu ada para bhikkhu sambil madi didalam kolam itu dan bersukaceria bersama para bhikkhu yang lainya.

Friday, March 6, 2009

Hutan dan pohon besar Meditasi


Hutan dan Pohon Meditasi dimana dapat dilakukan disaat itu baik Meditasi berdiri itu merupakan Meditasi yang di pancarkan dengan Metta Cinta kasih kepada selulu manusia dan Makhluk hidup dimana berada,akan tetapi Meditasi merupakan hal baik dilakukan dimana saja termasuk hutan,desa,kota,dan sebaginya,yang tentunya tempat yang baik dan benar dimana sprituality dari Meditasi dapat terlaksana dengan baik,jadi hal demikian dapat dilakukan dengan bermacam ragam Meditasi yang tujuannya dengan pencerahan sempurna,sehingga dapat bermanfaat dengan baik dimana Meditasi itu dapat di praktekan dengan baik dan benar,kemudian Meditasi dapat diarahkan kemana yang diinginkan,seperti halnya dengan konsentrasi yang di kembangkan dengan baik dapat terujud dengan baik apabila semua Meditasi itu dapat di pancarkan dengan konsentrasi yang penu,ketengan batin dan keseimbangan batin dapat terujud dengan baik,jadi Meditasi itu merupakan suatu hujud kepengertian yang benar dengan pandangan yang benar berdasarkan kebenaran akan menuju berdasarkan kebenaran.
seperti dengan melihat hal dengan pohon dan Meditasi yang merupakan suatu kesimbangan yang sempurna seperti halnya dengan pohon yang merupakan suatu hujud nyata dari bentuk pohon yang berbentuk dengan bermacam-macam ragam yang dapat dilihat dengan mata, itu merupakan suatu objeck dan subjeck dari melaksanakan Meditasi dengan konsentrasi yang bermacam ragam timbul dan lenyapanya suatu pikiran yang timbul disaat itu,jadi pohon sebagai rumah pelindungan untuk melaksanakan Meditasi itu,dimana Meditasi yang baik dan benar merupakan hal yang baik dilaksanakan dengan baik pula,sehingga Meditasi yang berhujud extrim dapat dipraktekan di dalam hutan dan di bawah pohon,seperti halnya sangha buddha yang mencapai penerangan sempurna dibawah pohon bodhi itu,demikian hal dengan Meditasi yang dapat dilakukan dengan konsentrasi yang baik dan benar pasti akan menuju tujuan yang baik dan benar,kembangan Meditasi itu dengan baik dimana kehidupan manusia itu berada dengan lingkungan dimana berada itu.
Perjalanan suatu Meditasi sangat panjang dan membutukan waktu yang panjang juga dimana perkembangan suatu Meditasi itu dapat dikembangkan dengan konsentrasi yang baik dan benar,melihat hutan yang begitu lebat dan pohon yang besar merupakan suatu objeck dan subjeck yang bagaikan rumah yang melindungi badan jasmani dan rohani,akan tetapi agak berbeda dengan rumah yang dibuat manusia dari pohon yang diolah jadi kayu dan dijadikan rumah,sedangankan pohon yang besar belum dikelolah mnjadi rumah yang siap huni dangan bermacam-macam disainer bentuk rumah manusia yang enak dilihat kedua mata manusia itu,sehingga dapat dilihat dengan pohon yang besar untuk sebagai subjeck untuk pelindungan seperti rumah itu.bentuk Meditasi banyak yang dipergunakan dengan bermacam-macam metode yang dapat dikembangkan dengan baik,seperti halnya dengan Meditasi di dalam hutan,desa,kota,dari mana saja,banyak Meditasi dilakukan dengan berada di desa baik di tempat terpencil,ada yang di kota tempat yang agak sepi dan diruangan baik besar dan kecil itu merupakan hal yang biasa saja dan dapat dilakukan siapa saja selagi ingin melaksanakan Meditasi itu.